Evaluasi Program Pendidikan: Fondasi Peningkatan Mutu di Lembaga Bimbingan Belajar

Evaluasi merupakan salah satu komponen kunci dalam pengelolaan program pendidikan. Di lembaga bimbingan belajar, evaluasi tidak hanya berfungsi sebagai alat ukur keberhasilan program, tetapi juga menjadi dasar untuk menentukan arah pengembangan berikutnya.

Tanpa evaluasi yang sistematis, lembaga akan kesulitan mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, serta strategi yang perlu diperbaiki agar pelayanan pendidikan semakin optimal.

Bimbel Nurul Fikri (NF) lembaga bimbingan belajar yang menempatkan evaluasi sebagai bagian penting dalam siklus kerjanya.

Sebagai lembaga bimbingan belajar dengan jaringan yang luas dan target pencapaian jangka panjang, NF secara rutin melakukan evaluasi berkala untuk memastikan seluruh program tetap relevan, efektif, dan selaras dengan visi lembaga.

Proses evaluasi ini tidak hanya berfokus pada hasil, tetapi juga pada tata kelola, struktur organisasi, dan efektivitas kerja antarunit.

Dalam rapat evaluasi yang dilaksanakan pada hari Jum'at, 12 Desember 2025, Bapak Chandra Kusuma, S.Si selaku Direktur Divisi Pendidikan Bimbel Nurul Fikri menjelaskan bahwa evaluasi periodik telah menjadi agenda strategis dalam divisi yang dipimpinnya. Salah satunya adalah evaluasi tahunan yang menyajikan gambaran menyeluruh tentang pelaksanaan kegiatan dalam satu semester terakhir.

Evaluasi ini menjadi penting mengingat dinamika organisasi NF yang terus berkembang dan menyesuaikan diri dengan kebutuhan lembaga.

Pada akhir Oktober 2025, NF mengumumkan struktur organisasi baru sebagai bagian dari proses restrukturisasi yang bertujuan meningkatkan kelincahan dan efektivitas kerja seluruh divisi.

Di Divisi Pendidikan sendiri, perubahan cukup signifikan terjadi: dari sebelumnya memiliki tiga departemen, setelah struktur baru ditetapkan hanya tersisa dua departemen. Satu departemen lain dipindahkan ke Divisi HRD, menyesuaikan kebutuhan fungsi kelembagaan.

Perubahan struktur tersebut membuat perlu dilakukan serah terima jabatan bagi beberapa pemangku posisi yang bergeser ke unit atau divisi lain. Menurut Bapak Chandra, kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan rangkaian dari proses transisi tersebut. Serah terima jabatan ini sekaligus menandai tuntasnya seluruh tugas yang diamanahkan oleh Ketua Transisi Strukturisasi setelah struktur baru diberlakukan.

Selain serah terima jabatan, Divisi Pendidikan juga melaksanakan rapat evaluasi untuk meninjau kinerja selama periode Juni hingga Desember. Bapak Chandra menjelaskan bahwa evaluasi di Divisi Pendidikan dilakukan dua kali dalam setahun, yaitu periode Januari–Juni dan Juli–Desember. Evaluasi kali ini juga sekaligus menjadi momen penutup bagi beberapa pejabat yang telah berpindah ke divisi atau unit lain setelah restrukturisasi.

Rapat evaluasi ini membahas berbagai aspek pelaksanaan program selama enam bulan terakhir, termasuk efektivitas kegiatan, kualitas output, tantangan yang dihadapi, serta rekomendasi perbaikan untuk semester berikutnya. Dengan adanya evaluasi semacam ini, Divisi Pendidikan dapat memastikan semua aktivitas berjalan sesuai target yang telah ditetapkan oleh lembaga.

Dalam kesempatan yang sama, Bapak Chandra menyampaikan harapannya agar seluruh pegawai dapat memahami dinamika perubahan yang terjadi di dalam lembaga. Menurutnya, proses restrukturisasi adalah bagian dari tahap pendewasaan organisasi. Melalui proses ini, lembaga diharapkan menjadi lebih lincah, adaptif, dan kolaboratif dalam menjalankan tugas masing-masing.

Pada akhirnya, tujuan utama dari seluruh evaluasi, perubahan struktur, dan serah terima jabatan ini adalah memastikan setiap unit bekerja secara sinergis mencapai target lembaga menuju 2027. Dengan evaluasi yang konsisten dan kolaborasi yang kuat, Bimbel Nurul Fikri berharap dapat terus menjadi lembaga pendidikan yang kompeten, terpercaya, dan mampu menjawab tantangan zaman.